Cacing Super Pemakan Plastik Bisa Bantu Revolusi Daur Ulang

Penulis: Rashif Usman, Editor: Tatang Adhiwidharta - Kamis, 16 Juni 2022 | 17:15 WIB
Sariagri - Para peneliti asal Australia telah menemukan cacing super atau Zophobas morio yang bisa bertahan hidup dengan makan polystyrene. Mereka mengungkapkan bahwa spesies larva satu ini gemar menyantap plastik sehingga bsia membantu revolusi daur ulang. Mereka percaya larva ini mencerna plastik melalui enzim usus.
"Cacing super bisa menjadi signifikan untuk kemajuan dalam daur ulang. Cacing super seperti tanaman daur ulang mini, merobek-robek polistiren dengan mulutnya dan kemudian memberi makan bakteri di usus mereka," kata Dr Chris Rinke, dikutip dari BBC International.
Tim Universitas Queensland memberi makan tiga kelompok cacing super dengan makanan yang berbeda selama tiga minggu. Kelompok yang memakan polystyrene bahkan bertambah berat.
Tim menemukan beberapa enzim dalam usus superworm memiliki kemampuan untuk mendegradasi polystyrene dan styrene. Keduanya umum dalam wadah makanan dan barang-barang lainnya seperti isolasi dan suku cadang mobil.
Tetapi penelitian ini tidak mungkin mengarah ke peternakan cacing besar-besaran yang berfungsi ganda sebagai pabrik daur ulang. Sebaliknya, mereka berharap dapat mengidentifikasi enzim mana yang paling efektif sehingga dapat direproduksi dalam skala besar untuk didaur ulang.
Plastik kemudian akan diparut secara mekanis, sebelum diolah dengan enzim, kata penelitian yang dipublikasikan di Microbial Genomics.
Baca Juga: Cacing Super Pemakan Plastik Bisa Bantu Revolusi Daur UlangDaftar Lokasi Taman Hutan Raya yang Ada di Indonesia
"Produk penguraian dari reaksi ini kemudian dapat digunakan oleh mikroba lain untuk membuat senyawa bernilai tinggi seperti bioplastik," kata Dr Rinke.
Penelitian sebelumnya menunjukkan beberapa jenis larva kumbang dapat mengkonsumsi polystyrene. Tetapi penelitian ini mengambil langkah lebih jauh, kata peneliti Universitas Nasional Australia Colin Jackson yang tidak terlibat dalam penelitian ini