• Home
  • News
  • Pertanian
  • Perikanan
  • Kehutanan
  • Perdagangan
  • Energi
  • Teknologi
  • Agri Channel
  • Podcast
  • Galeri
  • Stories
  • Events
  • Indeks
  • Home
  • News
  • Pertanian
  • Peternakan
  • Perkebunan
  • Pangan
  • Hortikultura
  • Perikanan
  • Kehutanan
  • Perdagangan
  • Energi
  • Teknologi
  • Agri Channel
  • Poscast
  • Galeri
  • Stories
  • Events
  • Indeks
  • Home
  • Kehutanan

Ekspor Perdana 11.500 Kilogram Akar Laka dari Kalbar ke Cina

sariagri.id - Rabu, 27 Januari 2021 | 18:45 WIB

Akar Laka, kehutanan, hasil hutan, ekspor

Ekspor perdana 11.500 kilogram Akar Laka (Dalbergia parviflora) ke Tiongkok dari dermaga peti kemas Pelabuhan Dwikora Pontianak. (KLHK)
Ekspor perdana 11.500 kilogram Akar Laka (Dalbergia parviflora) ke Tiongkok dari dermaga peti kemas Pelabuhan Dwikora Pontianak. (KLHK)

Berita Kehutanan - Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kalimantan Barat, Sadtata Noor Adirahmanta melepas ekspor perdana 11.500 kilogram Akar Laka ke Tiongkok.

Penulis: Arif Ferdianto, Editor: Arif Sodhiq

SariAgri - Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kalimantan Barat (BKSDA Kalbar), Sadtata Noor Adirahmanta melepas ekspor perdana 11.500 kilogram Akar Laka (Dalbergia parviflora) ke Cina dari dermaga peti kemas Pelabuhan Dwikora Pontianak.

Pelepasan ekspor dilakukan setelah mendapatkan izin pemanfaatan tumbuhan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melalui BKSDA Kalbar ke CV. Borneo Kalimantan Barat.

Sadtata menjelaskan Akar Laka merupakan Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK) dimana berdasarkan perjanjian internasional mengenai perdagangan jenis–jenis tumbuhan dan satwa yang terancam punah (CITES) masuk dalam kategori Apendiks II. Untuk itu dalam pemanfaatannya harus memenuhi syarat-syarat serta sesuai jumlah kuota yang ditetapkan LIPI.

"Untuk Tahun 2021 ini, Kalimantan Barat mendapatkan kuota stok gudang Akar Laka sebesar 100.000 kg yang terdiri dari kuota untuk dalam negeri sebesar 5.000 kg dan kuota ekspor sebesar 95.000 kg," ujarnya.

Baca Juga: Tren Tanaman Hias Janda Bolong Diprediksi Tak Akan Lama
Teh Tambi dan Pagilaran, Varietas Unggul dari Balittri

Nenurut dia, ekspor tersebut membuktikan Kalimantan Barat dapat berkontribusi dalam penambahan nilai ekonomi masyarakat dan sekaligus menyumbang devisa negara.

"Melalui ekspor perdana kali ini kita ingin menunjukkan bahwa Sumber Daya Alam yang ada di Kalimantan Barat khususnya Akar Laka tetap dapat memberikan manfaat langsung melalui penambahan ekonomi bagi masyarakat sebagai pengumpul, serta pemasukan devisa negara dengan tetap memperhatikan aspek kelestariannya," ungkapnya.

Untuk diketahui, Akar laka berukuran besar dapat dimanfaatkan untuk berbagai macam aksesoris seperti gelang, kalung atau tasbih. Bagi masyarakat etnis tertentu, Akar Laka berupa serpihan dijadikan bahan untuk dupa yang digunakan dalam peribadatan diyakini mempunyai khasiat tertentu bagi sebagian masyarakat.

Jenis tumbuhan merambat/liana ini tumbuh dengan baik di pinggiran sungai atau perairan, dan banyak terdapat di wilayah Kalimantan Barat. Sumber akar laka yang diekspor saat ini berasal dari masyarakat di wilayah Sandai Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Sambas. 

SHARE

  • LINE

TOPICS

  • Kehutanan
  • Hutan

COMMENTS

Lainnya

  • Lahan di kawasan food estate Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah (Kalteng). (SariAgri/Arif Ferdianto)

    Pangan 24 menit lalu

    Jaga Ketahanan Pangan, KemenPUPR Kembangkan Food Estate Berkelanjutan

  • Petani kelapa sawit di Kabupaten Bangka. (Sariagri/Doni)

    Perkebunan 1 jam lalu

    Indonesia Ajak Malaysia Bersama-sama Hadapi Kampanye Negatif Sawit

  • Desa Bentuk Jaya, Kecamatan Dadahup, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah (Kalteng). (Arif Ferdianto)

    Pangan 2 jam lalu

    Atasi Banjir di Lahan Food Estate, Kementan dan KemenPUPR Salurkan Pompa

  • Labu Yakteen Palestina (IG @vivien.sansour)

    Hortikultura 3 jam lalu

    'Ratu Benih' Palestina Bawa Labu Yakteen ke Tanah Pertanian Amerika

  • The black-browed babbler (Wikimedia Commons)

    Peternakan 4 jam lalu

    Burung yang Diyakini Punah Selama 170 Tahun Terlihat di Kalimantan

  • Ilustrasi jagung (pixabay)

    News 5 jam lalu

    Pencegahan dan Penanganan Agar Produk Pertanian Bebas Aflatoksin

  • Ilustrasi bunga mawar merah (Pexels)

    Hortikultura 6 jam lalu

    Pembentukan Varietas Unggul Diperlukan untuk Kurangi Impor Benih Mawar

  • Kapal KKP (Gambar: Kementerian Kelautan dan Perikanan)

    Perikanan 7 jam lalu

    Perangi Penyelundup Benur, KKP Gencarkan Pengawasan dan Jaga Keberlanjutan

  • Ilustrasi lahan pertanian kedelai. (Pixabay)

    Hortikultura 15 jam lalu

    Kedelai Cocok Ditanam Saat Kemarau, Akademisi Ingatkan Petani Siapkan Benih

  • Ribuan sapi terkatung-katung di Laut Spanyol. (The Guardian)

    Peternakan 16 jam lalu

    Diduga Menderita Bluetongue, 2.000 Ekor Sapi Terkatung-katung di Laut

banner-sariagri.id

Top News

  • Tembakau Berkualitas dari Petani Lereng Gunung Sinabung
  • 5 Tips Memasak Ikan agar Nutrisinya Tidak Hilang
  • Kaya Manfaat, Begini 6 Cara Budi daya Tomat
  • Aneh dan Unik, Ini 7 Tanaman yang Layaknya dari 'Dunia Lain'
  • Agar Produksi Maksimal, Kenali 6 Cara Teknik Budidaya Tembakau
  • Tak Perlu Repot, Begini Cara Mudah Mengukur pH Tanah dengan Kunyit
  • Dua Pelabuhan Perikanan Diproyeksikan Terapkan Eco Fishing Port
  • Hati-hati, Minum Kopi Berlebihan Bisa Pengaruhi Struktur Otak
  • Wow! Sederet Selebriti Dunia Ini Punya Peternakan dan Lahan Pertanian
  • Begini Kata Peneliti Soal Viralnya Ikan Hiu Berwajah Manusia
banner-sariagri.id

TRENDING TAG

  • #Pertanian
  • #Agribisnis
  • #Peternakan
  • #Perikanan
  • #Perkebunan
banner-sariagri.id
logo-sariagri.id

FOLLOW US

app-store-sariagri.id google-apps-sariagri.id

Tentang Kami Syarat & Ketentuan Disclaimer Pedoman Media Siber Karier Hubungi Kami

KATEGORI

  • Home
  • Pertanian
  • Perikanan
  • Kehutanan
  • Perdagangan
  • Energi
  • Teknologi
  • Agri Channel
  • Podcast
  • Galeri

INFORMASI

  • Tentang Kami
  • Syarat & Ketentuan
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Karier
  • Hubungi Kami

© 2021 - Sariagri, All right reserved | page rendered in 0.1216