Mengenal Gyra, Kucing Kecil yang Dikenal Gesit dan Sangat Mematikan  

Ilustrasi kucing gyra (Wikimedia Commons)

Penulis: Tanti Malasari, Editor: Dera - Selasa, 3 Januari 2023 | 07:00 WIB

Sariagri - Gyra adalah jenis kucing terkecil di Afrika yang endemik di Afrika bagian selatan, Namibia, Zimbabwe dan kemungkinan di Angola selatan. Meski ukurannya kecil, namun kucing ini dikenal sangat lincah.

Bahkan, gaya berburunya bisa membuat orang terkaget-kaget. Tak hanya itu, kucing dengan nama ilmiah felis nigripes ini, disebut-sebut sangat berbahaya dan mematikan. Pasalnya meski imut dan menggemaskan, kucing ini memiliki insting membunuh yang menyeramkan.

Spesifikasi kucing gyra

Gyra memiliki bobot tubuh berkisar 1,9 kg - 2,4 kg untuk yang jantan dengan panjang mencapai 43,3 cm dan panjang ekor hingga 19,8. Sementara yang betina berat rata-ratanya berkisar 1,3 kg hingga 1,65 kg dengan panjang maksimal 36,9 cm dan panjang ekor 17 cm.

Gyra dikenal dengan nama kucing berkaki hitam, sebab ia hanya memiliki bantalan dan bagian bawah kakinya berwarna hitam. Wajahnya berbentuk bulat, mirip seperti kucing rumahan pada umumnya. Tubuhnya berwarna cokelat muda dengan bintik hitam.

Perilaku kucing gyra

Gyra termasuk hewan soliter dan nokturnal karena sangat aktif di malam hari. Sementara ketika siang hari, gyra akan bersembunyi untuk beristirahat. Setelah matahari terbenam, gyra pun mulai berburu mangsanya.

Dalam sebuah pengamatan yang dilansir dari BBC, kucing gyra bisa berjalan selama 20 miles di malam hari yang gelap untuk memburu mangsa. Gyra juga dapat berjalan secara perlahan sambil sesekali bersembunyi sambil terus mengamati pergerakan mangsanya.

Tubuhnya yang kecil ini, memudahkan Gyra bersembunyi di balik rerumputan sebelum menerkam mangsa. Kemudian saat waktunya sudah tepat, gyra akan bergerak gesit dan menerkam mangsanya begitu cepat. Meski demikian, gyra tidak langsung memakannya tetapi disimpan terlebih dahulu untuk dimakan nanti.

Baca Juga: Mengenal Gyra, Kucing Kecil yang Dikenal Gesit dan Sangat Mematikan  
Gara-gara Hal Ini, Populasi Kucing Liar di Kalimantan Terancam Punah

Perburuan gyra bisa dikatakan selalu sukses. Tak heran jika gyra dijuluki kucing paling mematikan di dunia. Bahkan kucing hitam ini bisa menjatuhkan lebih banyak mangsa dalam satu malam, dibandingkan macan tutul dalam kurun bulan.

Oleh sebab itu, kucing sangat tidak disarankan untuk dipelihara. Selain membahayakan, menurut International Union for Conservation of Nature, kucing ini juga "rentan" sebelum menuju kepunahan.