Ini Alasan Mengapa Burung Bertubuh Panas, Sudah Tahu Belum?

Ilustrasi burung cendet (Wikimedia Commons)

Penulis: Triana, Editor: Tanti Malasari - Kamis, 18 Agustus 2022 | 06:30 WIB

Sariagri - Di dunia ini, ada belasan ribu spesies burung yang tersebar di dunia. Burung ini memiliki berbagai ciri yang berbeda-beda dalam setiap jenisnya. Namun, meski begitu burung tetap sama-sama memiliki tubuh yang panas.

Alasan mengapa burung bertubuh panas adalah karena burung memang merupakan hewan homoioterm atau hewan berdarah panas.

Mengutip dari Encyclopedia Britannica, kondisi yang dimiliki burung itu karena untuk mempertahankan suhu tubuhnya dari segala cuaca agar relatif konstan dan melawan efek dari pengaruh lingkungan.

Selain alasan tersebut, berikut beberapa penyebab sehingga burung memiliki tubuh yang panas:

1. Melindungi fungsi tubuhnya

Burung memiliki lemak yang berbeda dengan hewan berdarah panas lainnya. Burung tidak memiliki jaringan adiposa lemak coklat yang melindunginya dari kehilangan panas.

Dengan begitu, panas tubuh burung akan dengan mudah keluar dari tubuhnya ke lingkungan yang lebih dingin. Terutama, pada bagian yang tidak ditutupi bulu seperti kaki dan paruh.

Kehilangan banyak panas dan kedinginan pada burung dapat menyebabkan perubahan kerja otot, metabolisme, dan juga kardiovaskular yang membahayakan kehidupan burung. Oleh karena itu, burung bertubuh panas untuk melindungi fungsi tubuhnya.

2. Metabolisme yang tinggi

Dilansir dari Avian Biology Eastern Kentucky University, burung memiliki tingkat metabolisme yang tinggi (linear dengan pertambahan massanya) dan menggunakan energi pada tingkat yang tinggi. Hal tersebut dikarenakan burung adalah hewan yang aktif.

Burung aktif bergerak sehingga memerlukan lebih banyak energi dari metabolisme. Sedangkan, metabolisme sifatnya tidak efektif dan menghasilkan panas, membuat tubuh burung terus mengeluarkan panas.

Baca Juga: Ini Alasan Mengapa Burung Bertubuh Panas, Sudah Tahu Belum?
Kenali Blue Jay, Burung Romantis Melambangkan Cinta Sejati

3. Untuk mengerami telurnya

Burung bertubuh panas sebagai bentuk adaptasi untuk menjaga kelangsungan hidup spesiesnya. Dilansir dari Ornithology the Science of Birds, burung harus mengerami telur di luar tubuhnya sehingga membutuhkan tambahan panas.

Dalam kondisi yang dingin, telur burung tidak akan menetas dan embrionya akan mati. Inilah mengapa burung meningkatkan produksi panasnya pada musim kawin untuk memperbesar kelangsungan hidup keturunannya.