Register Login

Home

Pertanian

Perikanan

Kehutanan

Ekonomi

Energi

Teknologi

Agri Video

Galeri

Lapsus

Indeks
Home>Kehutanan

Kekenyangan, Ular Sanca Ini Tiba-tiba Muncul di Teras Warga Bogor

Petugas Damkar amankan ular sanca. (Sariagri/Akbarda Winardi)

Editor: Tatang Adhiwidharta - Selasa, 12 Juli 2022 | 21:30 WIB

Sariagri - Penghuni rumah di Kampung Cijahe Rt 09/08 Kelurahan Curug Mekar Kecamatan Bogor Barat Kota Bogor digegerkan dengan kemunculan ular sanca sepanjang 3 meter Selasa (12/7/2022) dinihari. Ular jenis sanca batik itu kemudian dievakuasi petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Bogor.

Pemiik rumah bernama Hanum menyebut, penampakan ular sanca tersebut pertama kali saat ia berada di teras rumah. Ketika ditemukan, ular tersebut sudah berada di atas tembok pagar rumah.

"Itu ular pertama saya lihatnya tadi malam, ada sekitar jam 01.00 malam tadi. Saya lagi keluar rumah saja, pas di teras saya lihat itu ada ular di tembok pagar," tutur Hanum. 

Melihat ular berukuran besar ada di sekitar rumahnya, Hanum kemudian meminta bantuan satpam perumahan untuk menangkap ular. Bobot ular yang mencapai 6 kilogram ini, sempat menyulitkan petugas satpam dan warga sekitar yang hendak menangkap hewan melata tersebut.

"Saya sempat terjatuh, kebanting pas pegang kepalanya, karena kan gede itu ularnya, dia berontak, dia sempat nyerang juga, saya sampai jatuh sampai berdarah kena batu disitu. Tapi akhirnya ramai-ramai kena juga itu ular, kita masukin ke karung," sahut Robby petugas Satpam perumahan setempat.

"Kayanya itu ular habis makan, soalnya dia diam saja ya, mungkin habis makan musang atau tupai," tambahnya.

Ular yang berhasil ditangkap, kemudian diserahkan ke petugas Damkar Kota Bogor yang datang ke lokasi usai menerima laporan warga.

Baca Juga: Kekenyangan, Ular Sanca Ini Tiba-tiba Muncul di Teras Warga Bogor
Ular Sanca Kembang dan Elang Paria Dilepasliarkan di Cagar Alam Lokon

"Ular sudah kita amankan, jenis ular yang dievakuasi ukar sanca batik. Panjang sekitar 3 meter, kalau berat ada sekitar 6 kilogram," kata anggota Damkar Kota Bogor Dedi Supriyadi.

Ia pun menghimbau agar masyarakat menghubungi jajarannya, agar tidak ada adanya korban saat melakukan evakuasi satwa satwa liar yang marak bermunculan saat ini.